Kelinci bligon adalah salah satu hewan yang sangat digemari dan bukan hanya sebagai hewan peliharaan saja, namun juga di ternakkan menjadi hewan pedaging yang memiliki rasa cukup enak jika dikonsumsi dan juga memiliki segudang manfaat yang menjadi salah satu peluang bisnis cukup besar pada kelinci jenis ini.
Penggunaan hewan mamalia yang satu ini memang sangat cocok dipelihara sebagai hewan pedaging yang memiliki postur tubuh cukup besar dengan daging yang cukup banyak, karena jenis ini berasal dari hasil persilangan kelinci Indo dengan kelinci Australia dengan salah satu kelebihan pada daya reproduksinya cukup tinggi.
Ukuran tubuhnya yang besar dengan kandungan gizinya yang tidak kalah dari jenis daging lainnya dan juga memiliki rasa enak yang bisa dikonsumsi sebagai dendeng, sate hingga bakso untuk kelinci bligon ini serta berikut terdapat beberapa penjelasan lebih dalam mengenai kelinci jenis ini. Mari simak penjelasan dibawah!
Kenali Jenis Kelinci Bligon
Kelinci jenis ini pada mulanya berasal dari jenis apa saja? Karena cukup banyak orang beranggapan bahwa jenis ini berasal dari persilangan secara asal-asalan oleh para peternak, namun di persilangan tersebut menghasilkan kelinci dengan telinga dan badan yang cukup besar dan hal tersebutlah mengakibatkannya jenis ini sebagai hewan konsumsi.
Pendapat lainnya yang mengatakan bahwa hasil persilangan tersebut berasal dari kelinci Australia dan Indonesia, nah membuat asal usul hewan mamalia jenis ini memang kurang jelas khususnya di Indonesia yang banyak sekali peternakan kelinci bligon yang didukung dengan rasa pada dagingnya.
Daging kelinci jenis memang memiliki manfaat yang cukup banyak dan yang paling populer di masyarakat mampu meningkatkan kesuburan, sehingga untuk ibu hamil yang ingin mendapatkan banyak keturunan atau mempermudah keturunan bias mengonsumsi daging dari hewan mamalia ini dengan porsi yang pas ya.
Keunggulan Kelinci Bligon
Keunggulan dari salah satu kelinci pedaging ini yang memiliki manfaat cukup penting jika dikonsumsi oleh manusia, karena memiliki mutu gizi yang sangat baik jika dibandingkan dengan jenis daging lainnya hingga sangat membantu bagi para penderita kolesterol yang mampu menurunkan kadar kolesterol loh.
Penggunaan daging hewan mamalia ini sebagai daging konsumsi yang dikonsumsi oleh yang sudah berusia lanjut usia dan sebagai penderita penyakit jantung disarankan untuk rutin mengonsumsi daging jenis ini, karena agar masa kesembuhan bisa dipercepat dengan mengonsumsi 100 gram saja.
Daging yang memiliki kadar lemak yang cukup rendah dan juga memiliki kandungan Natrium cukup banyak, sehingga sangat berperan untuk yang sedang menjaga berat badan ideal atau diet ketat yang sangat disarankan untuk selalu mengonsumsi daging jenis ini tapi dalam proses memasaknya juga jangan terlalu banyak menggunakan minyak.
Harga Kelinci Bligon
Harga untuk kelinci pedaging ini memang dibilang cukup murah dan dijual sekitar harga Rp 100.000 hingga Rp 200.000, nah untuk yang ingin membelinya sangat disarankan membelinya pada Breeder kelinci terpercaya atau bisa juga di peternakannya dengan mengetahui ciri utama pada postur tubuh yang besar.
Peluang usaha untuk peternak hewan mamalia jenis ini memang masih cukup besar dan juga sangat menjanjikan, karena memiliki harga jual yang cukup besar hingga Rp 200.000 per ekornya apalagi memiliki reproduksi yang cukup tinggi ini mampu melahirkan 5 hingga 10 ekor anak dalam sekali melahirkan.
Jenis Pakan Kelinci Bligon
Pemberian pakan untuk hewan mamalia pedaging ini memang tidak boleh dilakukan sembarangan agar kenaikan bobotnya dapat dilakukan dalam waktu yang singkat, nah para peternak biasanya dalam pemberian pakan bisa memberikan jenis pakan khusus untuk kelinci pedaging pada umumnya.
Peternak senior biasanya memberikan rumput atau bisa juga sayuran lainnya dan untuk jenis pakan sebagai pelengkap atau penyeimbang nutrisi bisa memberikan pelet, nah jika memiliki budget lebih untuk mendukung kenaikan bobotnya dengan menambah nutrisi lainya seperti Viterna, Poc Nasa dan Hormonik.
Aturan dalam pemberian pakan juga harus rutin sekitar 3 kali dalam sehari apalagi pada kelinci yang sedang mengalami kehamilan harus diperhatikan khusus salah satunya pada komposisi pakan, karena untuk kelinci bligon yang sedang hamil akan membutuhkan cukup banyak asupan nutrisi yang diberikan lewat komposisi pakan seimbang dan memberikan 2 kali lipat porsi biasa.
Ciri-ciri Kelinci Bligon
Ciri-ciri pada jenis kelinci ini memang harus diketahui apalagi jenis ini memiliki tampilan fisik yang sama seperti hal nya jenis kelinci lokal ataupun Australia, namun perbedaan juga dapat ditemukan sejak berusia 5 bulan lebih dan jika berusia 1-4 bulan perbedaan untuk membedakan cukup sulit dengan tampilan fisiknya yang sama.
Nah ciri yang bisa dibedakan setelah berumur 5 bulan keatas yang bisa dilihat dari mulai bentuk wajah yang lonjong, kuping dengan ukuran yang cukup besar, postur tubuh cukup panjang serta perut buncit, memiliki kaki yang kadang panjang atau pendek dan untuk warna corak terlihat tidak jelas dengan warna yang bermacam-macam.
Kesimpulan
Itulah berbagai penjelasan tentang kelinci bligon yang mungkin bisa membantu para pebisnis pemula yang tertarik dengan pembesaran pada kelinci pedaging ini yang hanya membutuhkan waktu pemeliharaan sekitar 90 hari saja dengan harga jual per ekornya sekitar Rp 200.000 bagaimana? Cukup menarik bukan!
Daging yang memiliki mutu gizi yang terbaik jika dikonsumsi oleh manusia mampu memenuhi kebutuhan nutrisi pada setiap harinya, apalagi jika diolah dengan berbagai macam bumbu Nusantara yang dapat menggugah selera serta juga berbagai manfaat yang akan didapatkan tubuh khusus daging kelinci bligon.