Misteri Ayam Cemani, Sejarah Yang Cukup Kental

Pada dunia unggas salah satunya jenis ayam yang mungkin sudah tidak asing lagi dengan sebutan ayam cemani, karena ayam jenis ini sangat terkenal dengan warna hitam pada seluruh tubuhnya dan juga sangat dipercayai sebagai hewan mistis.

Di indonesia sendiri ayam jenis ini masuk kedalam salah satu jenis ayam hias yang memang berasal dari Indonesia dan lebih tepatnya berasal dari Desa Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang terkenal sejak zaman kerajaan Majapahit.

Perkembangan jenis ayam hitam pekat ini semakin berkurang untuk masa sekarang yang disebabkan oleh terbatasnya peternak yang beternak ayam jenis ini, selain itu juga terlalu banyak yang membunuhnya untuk sebagai tumbal dan sesajen untuk ayam cemani ini dan berikut penjelasan lebih dalam mulai dari manfaat hingga fakta uniknya. Mari simak!

Sejarah Ayam Cemani

Ayam cemani

Jenis ayam hias yang berasal dari Indonesia yang cukup terkenal memiliki warna hitam pada seluruh warna tubuhnya yang dikenal sejak zaman Majapahit, lalu pemilik pertamanya adalah seorang petapa sakti yang bernama Ki Ageng Mangkuhan sangat menyukai ayam berwarna hitam.

Pada saat itu Ki Ageng Mangkuhan memiliki ayam jenis ini dengan paruh berwarna putih, suatu hari Ki Ageng sedang bertapa di makam keramat dan mendapatkan wangsit untuk mengobati penyakit putra semata wayang Panembahan Hargo Pikukuh yang bernama Lintang Katon.

Penggunaan ayam cemani tersebut untuk mengobati Lintang Katon dan ternyata sembuh, maka sejak saat itulah ayam jenis ini dijadikan sebagai lambang kesembuhan yang telah berhasil mengobati dan perkembangan terus dilakukan pada saat itu untuk menyelamatkan kelestariannya.

Perkawinan terus dilakukan untuk menjaga kelestarian dan juga untuk pengobatan penyakit dimasa yang akan datang, sehingga perkawinan tersebut menghasilkan ayam yang berwarna hitam legam untuk seluruh tubuh ayam tersebut.

Hasil dari perkawinan yang dilakukan memang menghasilkan ayam dengan warna hitam legam, oleh karena itu namanya diambil dari bahasa Sanskerta yang jika diartikan adalah Hitam Legam yang bisa disebut dengan Cemani dan hal itulah yang membuatnya semakin berkembang.

5 Fakta Unik Ayam Cemani!

Mengenal Ayam Cemani

Ayam jenis ini memiliki beberapa fakta unik yang cukup kuat dikalangan masyarakat, selain terkenal dengan hal mistis dan keunikannya terletak pada sekujur tubuhnya yang dibalut dengan warna hitam pekat mulai dari darah serta daging dan berikut keunikan lainnya yaitu:

Berwarna Hitam yang Sempurna

Jenis ayam yang memiliki warna hitam cukup sempurna hampir 100% untuk seluruh tubuhnya juga berwarna hitam, maka hal tersebutlah yang akan menambah nilai estetika cukup tinggi salah satunya sebagai ayam hias.

Resep Ayam Betutu, Masakan Khas Bali

Warna hitam pada ayam cemani memang tidak hanya pada fisik luarnya tapi pada bagian tubuh lainnya juga berwarna hitam yang mulai dari bagian daging, tulang, darah dan bagian-bagian tubuh lainnya yang ada didalam.

Warna Hitam Disebabkan Kelainan Genetik

Warna hitam pada ayam cemani memang disebabkan oleh kelainan genetik yang terjadi menurut hasil penelitian, karena kondisi tersebut disebabkan adanya mutasi sel yang membuat lapisan epidemis diseluruh tubuhnya yang menghasilkan warna (Pigmen) hitam.

Kelainan genetika tersebut bernama Fibromelanosis yang dimana kondisi tubuhnya berubah berwarna hitam, maka kelainan tersebut dapat memicu adanya perpindahan Melanoblas atau sel-sel yang terus menciptakan warna yang terbukti pada ayam cemani ini.

Populer Sejak Zaman Majapahit

Legenda mengatakan bahwa ayam cemani sudah terkenal dari abad ke 15 dimasa keemasan Kerajaan Majapahit, maka pemilik pertamanya adalah seorang pertapa sakti bernama Ki Ageng Mangkuhan dan dulunya ayam yang dimilikinya berwana hitam tapi memiliki paruh yang berwana putih.

Kepopuleran yang terjadi pada saat itu ketika keberhasilan Ki Ageng Mangkuhan yang berhasil mengobati anak pejabat menggunakan ayam jenis ini, lalu ayam tersebut dikembangbiakan dengan cara dikawinkan sesama ayam berwarna hitam lainnya.

Perkawinan tersebut menghasilkan anak ayam yang berwarna hitam legam serta paruhnya juga berwarna hitam, akhirnya membuat ayam tersebut diberi nama “Cemani” yang berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya Hitam Legam.

Digunakan Sebagai Pelengkap Upacara Adat

Jenis ayam yang sering digunakan sebagai pelengkap upacara adat untuk beberapa ritual yang dilakukan, karena ayam jenis memang dipercaya memiliki kekuatan mistis yang diyakini dapat menolak perbuatan jahat.

Kekuatan mistis menurut kepercayaan dari ayam cemani dibagi menjadi tiga jenis, yaitu jenis Cemani Widitra untuk penolakan kekuatan jahat dari makhluk halus, jenis Cemani Warastratama penggunaannya sebagai pelengkap upacara adat dan untuk jenis Cemani Kaikyai yang dipercaya dapat menangkal santet.

Telur Ayam Cemani

Warna hitam pada ayam jenis ini memang hampir diseluruh badannya tapi tidak berlaku pada telurnya yang tetap berwarna putih, karena menurut para ilmuwan warna telur tersebut akan muncul setelah embrio ayam muncul bisa sebagai tanda bahwa telur tersebut subur dan dapat menetas.

Telur ayam cemani memang sama dengan telur ayam biasanya berwarna putih, karena proses mutasi fibromelanosis yang terjadi pada sel ayam jenis ini tidak akan menular pada cangkang telurnya yang terbuat dari kalsium karbonat yang sama seperti jenis telur ayam lainnya.

Manfaat Daging Ayam Cemani

Manfaat Daging Ayam Cemani

Manfaat daging ayam jenis ini memang hampir sama dengan manfaat daging ayam biasanya, namun ada beberapa manfaat yang dimiliki ayam cemani tidak ada pada jenis ayam lainnya dan berikut manfaat daging ayam cemani yaitu:

Dapat Mengobati Keseleo

Kepopuleran ayam cemani memang tidak hanya pada hal-hal mistis tapi juga sangat terkenal yang mampu mengobati keseleo, yaitu dengan cara dikukus hingga keluar minyaknya dan itulah yang sangat berfungsi sebagai obat untuk keseleo.

Minyak tersebut didalam dunia medis secara ilmiah belum terbukti namun banyak masyarakat yang sangat mempercayainya, karena masyarakat sudah membuktikannya dengan sendiri tapi hal tersebut juga kemungkinan bisa berhubungan dengan sugesti.

Dapat Menjaga Kesehatan Tulang

Kandungan didalam ayam cemani yang cukup penting hingga dapat menjaga kesehatan tulang jika dikonsumsi, selain itu juga dapat mencegah radang sendi atau biasa disebut dengan arthritis adalah gangguan kesehatan yang cukup menyakitkan pada sendi.

Daging ayam cemani memiliki kandungan protein dan mineral yang terbaik dan sangat dibutuhkan oleh manusia, karena untuk menjaga kesehatan tulang serta juga menjaga kepadatan tulang dan kandungan selenium pada daging ayam cemani dapat mencegah gejala radang sendi.

Dapat Menjaga Keseimbangan Kolesterol

Keseimbangan kolesterol dapat terjaga dengan mengkonsumsi 100 gram saja daging ayam cemani, karena mengandung niacin yang mampu menurunkan kadar kolesterol didalam tubuh tapi penyajiannya tidak boleh digoreng ataupun dibakar.

Penggunaan daging ayam jenis ini memang dapat menjaga keseimbangan kolesterol tapi dalam pengolahan nya juga harus diperhatikan, maka jika untuk keseimbangan kolesterol pengolahan nya juga harus tanpa minyak seperti digoreng memang harus dihindari.

Menghilangkan Stress

Keistimewaan dari kandungan ayam cemani sendiri yang mengandung zat Tryptophan yang berfungsi untuk meningkatkan produksi serotonin didalam otak manusia dengan mengkonsumsi 100 gram saja.

Serotonin yang diproduksi didalam otak mampu memberikan efek tenang pada saraf manusia, sehingga hal tersebut dapat memperbaiki suasana hati hingga mampu menghilangkan stres menjadi salah satu manfaat daging ayam cemani.

Meningkatkan Sistem Imun

Ayam cemani memiliki kandungan mineral yang sangat baik dan mampu membantu sistem imun dalam melawan berbagai penyakit yang menyerang, maka penggunaan daging ayam jenis ini sangat dianjurkan agar terhindar dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus hingga bakteri.

Sistem kekebalan tubuh dapat meningkat dengan mengkonsumsi 100 gram saja daging ayam cemani, karena daging tersebut memiliki kandungan mineral yang mampu membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kandungan Selenium yang menjadi salah satu antioksidan.

Harga Ayam Cemani

Jenis ayam yang satu ini sangat jarang ditemui dipasaran seperti jenis ayam lainnya, karena penggunaan jenis ayam cemani pada umumnya hanya untuk pelengkap ritual adat daripada dikonsumsi dan harga ayam cemani juga cukup mahal.

Ayam cemani dalam kondisi normal memiliki harga minimal 25 juta per ekor yang sudah memasuki usia dewasa, namun itulah harga yang paling murah dan untuk harga yang masuk kedalam kategori mahal dibanderol hingga mencapai harga 50 juta per ekor pada tahun 2018.

Kesimpulan

Itulah penjelasan diatas yang lebih dalam tentang ayam cemani yang terkenal dengan jenis hewan mistis, tapi disisi lainnya ayam jenis ini jika dikomsumsi memiliki manfaat yang cukup baik bagi tubuh manusia.

Harga yang cukup mahal pada ayam jenis ini mungkin akan sayang jika dikonsumsi dengan harga sekitar 50 juta per ekor untuk usia dewasa, maka selain itu bisa juga dijadikan ayam hias yang akan menghiasi perkarangan rumah dengan warna hitam pekat pada seluruh tubuhnya.

4 pemikiran pada “Misteri Ayam Cemani, Sejarah Yang Cukup Kental”

Tinggalkan komentar