Daftar Harga Bibit Ikan Nilem Mangut Terapi Murah

Bibit ikan nilem dipasaran budidaya ikan memiliki harga per ekornya sekitar Rp 2.000 dan jika penggunaannya untuk dikonsumsi hingga siap diolah dalam berbagai masakan memiliki harga jual sekitar Rp 8.000 per ekor, karena ikan nilem banyak dijual di pasaran dalam kondisi dewasa atau masih bibit dan tentunya dengan harga yang berbeda.

Para pembudidaya biasanya banyak mencari ikan jenis ini dalam bentuk bibit dan tentunya untuk proses pembesaran, selain itu juga sangat populer untuk digunakan sebagai ikan terapi jadi tidak salah banyak yang mencarinya dalam bentuk bibit apalagi jika penggunaannya untuk terapi yang memiliki banyak kelebihan.

Bibitnya memang memiliki harga yang berbeda biasanya tergantung disetiap daerahnya dan juga ketersedian bibit ikan tersebut, nah untuk pengetahuan lebih dalam tentang penggunaan bibit ikan jenis ini mari simak penjelasan berikut!

Pemanfaatan Bibit Ikan Nilem

Bibit ikan nilem

Ikan nilem memang dikenal dengan 2 jenis pemanfaatan yaitu sebagai budidaya dan sebagai ikan terapi yang memiliki sejuta manfaat bagi tubuh, maka tidak salah jika harga bibit ikan nilem bisa saja melonjak tinggi dan berikut penjelasan dari kedua jenis penggunaan bibit ikan tersebut antara lain:

Bibit Ikan Nilem Untuk Budidaya

Bibit ikan nilem untuk budidaya memang menjadi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan dalam bisnis perikanan, karena untuk peternak ikan jenis ini masih dibilang terbatas dan tingkat permintaan pasar sangat tinggi membuat para peternak ikan tidak dapat memenuhi pasokan dengan merata disetiap pasar.

Ikan yang masuk kedalam hewan Herbivora ini banyak ditemukan di beberapa danau daerah Sulawesi yang memiliki ukuran tidak begitu besar dan tidak terlalu kecil, nah untuk panjangnya kira-kira sekitar 260 mm dengan tinggi yang dimilikinya pada awal sirip dorsal berukuran sekitar 3 hingga 3,7 cm serta untuk panjang kepalanya sekitar 4,1 – 4,5 cm.

Pembudidayaan ikan jenis ini biasanya sebagai produk sampingan dari kolam-kolam budidaya jenis ikan lainnya, namun bukan berarti jenis ini tidak dapat menjadi produk budidaya utama hingga permintaan pasar selalu tinggi tapi memiliki permasalahan pada jumlah pemasoknya yang masih terbatas ataupun peternak ikan nilem yang masih sedikit.

Maka dari itu, peternakan ikan jenis ini bisa menjadi bisnis yang cukup menjajikan apalagi ikan ini bisa diolah keberbagai macam masakan dengan rasa daging yang lebih gurih, selain itu juga bisa dibuat cemilan yang biasanya menggunakan ikan nilem yang masih kecil.

Mengenal Jenis Ikan Nilem, Ikan Kecil Kaya Manfaat

Harga Ikan Bandeng Murah Dan Manfaatnya Yang Besar

Tata cara budidaya ikan jenis ini juga cukup beragam tahap-tahap bagiannya hingga memperoleh ikan yang berkualitas, karena untuk teknik budidaya juga tidak hanya berpatok satu cara saja hingga banyak persyaratan yang perlu dipenuhi salah satunya tentang pemeliharaan.

Pemasokan bibit untuk budidaya biasanya dapat dibeli dipasaran tapi bisa juga dengan proses pemijahan, nah untuk proses itu biasanya berlangsung pada malam hari dan indukan nilem akan bertelur setelah 8 jam setelah pemijahan dan telur-telur akan menetas dalam waktu 1 sampai 2 hari dan paling lama sekitar 48 jam .

Proses keberhasilan dalam penetasan cukupu bagus hingga 95% loh dengan setiap perkawinan terjadi dapat menghasilkan 400-500 ribu ekor benih atau biasa disebut larva, selain itu proses pemijahan bisa dilakukan pada setiap bulan sekitar 2-3 kali hingga tidak salah jika jenis ikan ini produksi nya cukup tinggi.

Bibit Ikan Nilem Untuk Terapi Alami

Bibit ikan nilem untuk terapi alami menjadi sangat populer daripada penggunaan bibit ikan nilem untu budidaya, karena memiliki banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh tubuh dan untuk penggunaan satu ini biasanya menggunakan ikan yang berukuran sedang dengan ukuran sekitar 3 hingga 5 cm saja.

Mulut ikan jenis ini memang tidak memiliki gigi yang hanya ditutupi dengan lipatan kulit lunak, selain itu juga berumbai atau berupa otot elastis yang sangat berguna untuk menghisap benda maupun makanan serta juga kulit mati maka untuk penggunaan ikan jenis ini tentunya sangat aman.

Manfaat yang cukup penting untuk metode terapi alami ini dapat merangsang simpul-simpul syaraf yang melemah, sehingga dapat membantunya menjadi sensitif kembali hingga dapat menyembuhkan suatu penyakit yang berhubungan dengan syaraf khususnya simpul syaraf pada kaki yang langsung berhubung dengan organ vital tubuh manusia.

Proses terapi alami tersebut dengan cara memasukan bagian kaki pada media kolam yang berisi ikan-ikan nilem berukuran sedang, setelah itu ikan tersebut akan menggigit permukaan kulit atau kulit mati yang berada dibagian kaki dan jangan khawatir untuk ikan jenis ini tidak akan sembarangan dalam mengigit.

Selain itu tidak hanya kulit mati saja yang digigit, ikan tersebut juga bisa membersihkan kotoran-kotoran yang menempel dibagian kulit hingga membuat kulit menjadi kering dan terapi ikan ini juga akan menjadi solusi utama loh yang bisa membuat kulit menjadi lebih halus hingga menstimulasi kulit dalam menjaga kelembapannya.

Harga Bibit Ikan Nilem

Harga untuk bibit ikan jenis ini tentunya akan berbeda biasanya tergantung pada ukuran ataupun usianya, nah untuk mengetahui lebih dalam berikut tabel harga pada bibit ikan nilem yang tergantung pada tingkat usianya dan juga jenis nya antara lain:

NoIkan NilemUkuranKapasitas Ikan
1Larva0,6-0,7cm15.000 ekor/Box
2Kebul2 – 3 cm5.000 ekor/Box
3Putihan3 – 5 cm2.500 ekor/Box
4Belo5 – 7 cm1.000 ekor/Box
5Sangkal8 – 12 cm500   ekor /Box
6Calon Indukan50 – 100 Gram15-20 ekor/Box
7Indukan Ikan Nilem100 – 200 Gram10-15 ekor/box

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentang ikan yang sangat populer digunakan sebagai ikan terapi yang memiliki sejuta manfaat bagi tubuh, nah untuk cara kerjanya ikan-ikan tersebut akan mengerumuni kaki manusia saat dicelupkan ke dalam kolam terapi tersebut dan untuk mendapatkan bibit ikan nilem saat ini cukup mudah.

Pemanfaatan bibit tersebut selain untuk dijadikan terapi ikan alami, nah bisa juga untuk dibudidayakan apalagi ikan jenis ini memiliki biaya produksi yang rendah atau bisa dikatakan minim serta juga dalam perawatannya cukup mudah hingga pembesarannya tidak membutuhkan waktu yang lama.

Tinggalkan komentar