Peternakan unggas menjadi salah satu bisnis yang cukup banyak peminatnya, maka hampir sebagian besar masyarakat terjun langsung pada budidaya ternak ayam petelur khususnya.
Budidaya ternak untuk ayam petelur memiliki keuntungan yang cukup menjanjikan, karena harga telur dipasaran cukup tinggi apalagi bisnis tersebut menjadi budidaya yang cukup mudah dilakukan.
Ayam petelur memang salah satu budidaya yang dipelihara untuk menghasilkan telur, maka dalam pembudidayaan akan berisikan ayam-ayam betina dewasa agar menghasilkan telur dalam jumlah besar.
Kebutuhan masyarakat akan telur tersebut memang cukup tinggi yang membuat bisnis tersebut sangat menjanjikan, oleh karena itu berikut terdapat tata cara pemeliharaan ternak ayam petelur untuk pemula. Mari simak!
Tata Cara Budidaya Ternak Ayam Petelur
Tata cara budidaya ayam petelur memang harus diketahui terlebih dahulu sebelum melakukan pemeliharaan, karena perlu dilakukannya beberapa cara untuk memulai bisnis tersebut.
Pemula memang diwajibkan untuk mengetahui tata cara pembudidayaan tersebut untuk mengurangi resiko kegagalan, maka dari itu berikut beberapa tata caranya dibawah ini yaitu:
Buatlah Perencanaan Bisnis
Perencanaan bisnis memang harus dibuat terlebih dahulu sebelum memulainya, karena hal tersebut untuk meminimalisir resiko yang akan terjadi kedepannya nanti.
Pemula yang akan memulai bisnis ternak ayam petelur ini sangat disarankan untuk mencari berbagai informasi tentang bisnis ternak ayam petelur, mulai dari modal dan bagaimana cara memasarkan telur tersebut.
Peternak pemula yang mendapatkan berbagai macam informasi dan referensi dari berbagai sumber, maka akan membantu pemula dalam melakukan pemantauan dari perkembangan bisnis ternak ayam petelur tersebut.
Selain membuat pondasi kandang ayam petelur, anda juga harus bisa melihat atau mencari supplier bibit ayam petelur seperti joper atau kub contohnya.
Mempersiapkan Lokasi Kandang
Tata cara beternak ayam petelur untuk pemula wajib mempersiapkan lokasi kandang terlebih dahulu, karena akan menjadi hal yang cukup penting dan harus benar-benar diperhitungkan.
Kenapa lokasi kandang cukup penting diperhatikan? Karena namanya juga beternak, pastinya sangat beresiko menimbulkan bau yang cukup kuat dari kotoran yang dihasilkan ayam tersebut.
Bau dari kotoran ayam ternak tersebut sangat beresiko terhadap penularan penyakit kepada manusia salah satunya Flu Burung, maka untuk pencegahan pilihlah lokasi kandang yang jauh dari pemukiman warga.
Pemilihan lokasi kandang yang jauh dari lingkungan warga juga dapat menjaga ayam tersebut dari stress, karena disebabkan oleh kondisi lingkungan yang kadang terlalu berisik membuat ayam tersebut stress.
Tentukan Jenis Kandang
Tentukan terlebih dahulu jenis kandang ayam petelur ini yang biasanya memiliki dua jenis kandang, maka dari itu berikut penjelasan kedua jenis kandang tersebut yaitu:
Jenis Kandang Baterai
Model kandang ayam petelur yang biasanya disebut dengan kandang baterai atau individual, lalu kandang baterai dikumpulkan pada satu tempat dan diberi atap serta dindingnya lengkap dengan pagar terbuat dari anyaman bambu atau kawat.
Pembuatan kandang model ini memang sengaja dibuat sekat-sekat yang untuk setiap petak akan berisi seekor, maka kandang akan dibuat sedikit miring agar telur yang baru keluar bisa langsung menuju kedalam tempat penampungan dan kandang model ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan yaitu:
Kelebihan Kandang Baterai
- Dapat mengurangi suara bising di sekiataran luar kandang
- Membuat peternak lebih mudah melakukan pemantauan terhadap ayam petelur
- Meningkatkan kualitas telur dan membuat telur terjamin kebersihannya serta keutuhan
- Penyakit lebih mudah di kontrol
Kekurangan Kandang Baterai
- Modal pembuatan kandang akan jauh lebih besar daripada model kandang lainnya
- Memiliki perawatan lebih intensif yang harus dilakukan peternak
- Pemberian pakan harus memiliki kualitas tinggi serta baik
Jenis Kandang Koloni
Jenis kandang ayam petelur koloni pada seluruh bagian kandang akan tertutup rapat tidak ada ruangan terbuka untuk bermain, sehingga seluruh aktivitas ayam ada didalam kandang termasuk minum dan pakannya tersedia.
Kandang memang dibuat sekat-sekat dan setiap sekatan tersebut ditempati oleh ayam petelur dengan umur yang berbeda-beda, lalu untuk bagian lantai untuk kandang model ini akan berupa semen, litter, atau bisa juga bilah-bilah bambu dan kayu.
Bibit Ayam Petelur
Pemilihan bibit adalah faktor yang tidak kalah penting dalam dunia peternakan dan bahkan menjadi kunci kesuksesan dalam bisnis tersebut serta untuk ayam petelur ini memiliki dua jenis bibit, yaitu ayam ras petelur putih dan ayam petelur coklat.
Kedua jenis bibit ayam petelur tersebut secara kandungan nutrisi pada telurnya tetap sama, namun pada ukuran untuk ras petelur coklat memiliki ukuran yang sedikit lebih besar dibandingkan ras petelur putih.
Pemilihan bibit harus yang memiliki kualitas tinggi tanpa cacat sedikitpun, selain itu bulu pada bibit ayam petelur tersebut harus menutup rapat dengan pertumbuhan yang normal dan berikut ciri-ciri lainnya :
- Memiliki bulu yang rapat dan halus
- Tidak memiliki cacar pada tubuhnya
- Nafsu makan baik
- Memiliki ukuran badan yang normal dengan berat badan ideal
- Pada bagian duburnya tidak terdapat fase atau kotoran yang menempel.
Pemberian Pakan
Pemberian pakan memang menjadi faktor terpenting didalam budidaya ternak ayam petelur ini, maka peternak pemula yang baru memulai bisnis peternakan harus mengetahui cara pemberian pakannya.
Berikanlah jenis pakan berkualitas yang mengandung protein, mineral, kalsium serta beberapa vitamin untuk pelengkap nutrisi nya agar kebutuhan sang ayam terpenuhi.
Pemberian pakan oleh peternak juga menjadi salah satu faktor keberhasilan bisnis budidaya ternak ayam petelur, maka jika ayam tersebut kurang mendapatkan pekan berkualitas akan menghambat produksi telur tersebut.
Peternak bisa memberikan jenis pakan dalam bentuk kosentrat, dedak, tepung jagung dan ditambah beberapa vitamin untuk mendukung keseimbangan kandungan yang dibutuhkan ayam petelur teresebut.
Perawatan Ayam Petelur
Perawatan untuk ayam petelur ini sangatlah penting salah satunya bisa memberikan vaksinasi agar nutrisi dan vitamin untuk ayam terjaga, selain itu juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh pada ayam.
Peternak juga harus selalu menjaga kebersihan kandang pada ternak ayam petelur tersebut, karena kebersihan kandang akan mempengaruhi kesehatan dari ayam-ayam ternak khususnya untuk petelur ini.
Masa Panen
Masa panen pada ayam petelur biasanya saat ayam memasuki usia 4 bulan, dimana ayam-ayam tersebut sudah menghasilkan telur pada setiap harinya dan tugas peternak selanjutnya adalah mengumpulkan telur-telur tersebut.
Peternak setelah mengumpulkan telur sangat disarankan untuk mensortir dan memisahkan telur yang berkualitas baik serta telur abnormal, karena telur abnormal memiliki ukuran yang berbeda (lebih besar, lebih kecil, berbentuk lonjong dan gepeng).
Kesimpulan
Itulah tata cara budidaya ternak ayam petelur yang cukup menarik perhatian sebagian masyarakat, karena menjadi jenis bisnis yang sangat menjanjikan jika dalam pemeliharaan yang tepat dan sesuai.
Telur sendiri menjadi kebutuhan yang hampir semua manusia membutuhkannya, maka tidak salah jika semakin banyak peminat telur membuat para pebisnis-pebisnis pemula muncul.
Tata cara diatas diketahui akan membantu peternak pemula dalam pemeliharaan dalam meningkatkan hasil panen, selain itu kebersihan kandang juga harus diperhatikan untuk kesehatan agar ayam petelur terjaga.